BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Inflamasi merupakan respon protektif setempat yang ditimbulkan oleh cedera atau kerusakan jaringan, yang berfungsi menghancurkan , mengurangi baik agen pencedera maupun jaringan yang cedera itu. (Dorland, 2002). Apabila jaringan yang cidera misalnya karena terbakar, teriris atau karena infeksi kuman maka pada jaringan ini akan terjadi rangkaian reaksi yang memusnahkan agen yang membahayakan jaringan atau yang mencegah agen menyebar lebih luas. Reaksi-reaksi ini kemudian juga menyababkan jaringan yang cidera diperbaiki atau diganti dengan jaringan-jaringan baru. Rangkaian reaksi ini disebut inflamasi. (Rukmono, 1973). Gejala inflamasi dapat berupa edema (pembengkakan), eritema (kemerahan), panas, nyeri, dan hilangnya fungsi jaringan. Penyakit ini sampai sekarang mekanisme inflamasi tingkat bioselular masih belum dapat dijelaskan secara rinci, walaupun demikian ...
Berbagi ILMU untuk raih prestasi bersama. Rangkuman Materi Kefarmasian dan kesehatan,